Oleh: Abu Fadhlan
Dalam penyerangan Yahudi ke Gaza, Yahudi terlaknat menggunakan sebuah senjata yang bernama White Phosporus atau Willie Pete. Banyak bukti yang menunjukkan penggunaan Bom terlarang itu, meski begitu, Yahudi terus tidak mau mengaku. Sebenarnya apa sih bom fosfor putih itu? Ana mencoba menyajikan sedikit informasi yang ana dapatkan tentangnya.
Phosporus putih dapat menghasilkan kebakaran dan asap. Fosfor putih dibuat dari allotrope unsur kimia fosfor. Fungsi utama dari bom fosfor adalah untuk menghasilkan asap pelindung yang akan melindungi gerakan dari pandangan musuh, atau agar asal tembakan tidak terlihat oleh musuh.. Fosfor putih atau White Phosporus (WP) dapat menghasilkan asap dengan cepat begitu meledak. Penggunaan WP ini dikenal umum dalam dunia militer, baik infantry, tank, artileri dan lainnya.
Namun demikian, WP juga memiliki efek samping. WP dapat membakar apapun dengan sangat cepat. WP juga dapat digunakan senjata untuk membunuh tentara musuh, yang akan menyebabkan mereka yang terkena akan terbakar atau bahkan meninggal! WP yang dimasukkan ke dalam bom, misil jarak dekat dapat meledak dan menyebarkan api.
Penggunaan fosfor putih mengundang banyak kontroversi dunia karena dapat menyebabkan korban dari rakyat sipil. Perdebatan juga terjadi mengenai apakah bom fosfor putih ini termasuk senjata kimia yang dilarang atau tidak. Sekarang ini, AS, Israel dan Rusia menggunakan fosfor putih sebagai senjata dalam perang.
Luka bakar akibat fosfor selalu pada stadium dua atau tiga karena partikel tersebut tetap tidak berhenti terbakar dan menyala meski telah kontak dengan kulit, hingga benar-benar habis. Itu kadang tidak disadari hingga akhirnya luka telah mencapai tulang.
Konvensi Jenewa telah melarang penggunaan fosfor sebagai senjata ofensif terhadap warga sipil, namun menggunakan sebagai layar asap penghalau pandangan tidak dilarang dalam hukum internasional
Israel sebelumnya telah menggunakan fosfor putih ketika perang dengan Libanon pada 2006.
Meski telah ditetapkan oleh Konvensi Jenewa, materi ini berkali-kali tetap digunakan, khususnya oleh pasukan Inggris dan AS dalam invasi terhadap Irak pada 2003. Penggunaan itu pun menua kritik keras dari belahan dunia, namun tak begitu dihiraukan oleh keduanya.
Efek Fosfor Putih terhadap manusia
Fosfor putih dapat mengakibatkan luka dan kematian dengan tiga cara: dengan membakar jaringan otot, jika asapnya terhirup, atau tertelan. Akibat paling fatal jika tertelan atau terbakar.
Membakar
Fosfor putih dapat mengakibatkan luka bakar tingkat tiga yang luas dan dalam. Terbakar oleh fosfor putih lebih berbahaya daripada terbakar api, karena fosfor yang terkandung akan menyerap ke dalam darah melalui luka bakar dan akhirnya akan menyebabkan kerusakan hati, jantung, paru-paru dan ginjal, bahkan dapat menyebabkan kegagalan banyak organ secara bersamaan (multi-organ failure).
Jika terhirup
WP yang terbakar menghasilkan asap putih tebal yang panas. Terpapar asap dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan timbulnya penyakit bahkan kematian. WP dalam jumlah sedang akan mengiritasi mata dan hidung. Jika terpapar dalam waktu yang cukup lama, maka dapat menimbulkan batuk parah.
Jika Tertelan
Jumlah fosfor putih terbanyak yang dapat tertelan oleh manusia adalah 1 mg per setiap berat tubuh, dan jika tertelan hingga 15 mg, akan menyebabkan kematian. Menelan fosfor putih dapat menyebabkan kerusakan hati dan ginjal.
Sebenarnya senjata apapun yang digunakan untuk membunuh, maka sama saja, itu tetap pembunuhan. Tetapi menggunakan senjata yang tidak hanya membunuh secara massal tentulah sangat menginjak-nginjak nilai kemanusiaan. Hanya Allah tempat meminta tolong.
Sumber:
1. Wikipedia
2. Majalah The Times
Dikutip dari: http://abufahdlan.blogspot.com